Pasca Banjir, Rumah Warga Penuh Lumpur: Tim Dompet Dhuafa Lampung Turun Tangan

Pasca Banjir, Rumah Warga Penuh Lumpur: Tim Dompet Dhuafa Lampung Turun Tangan

Bandar Lampung— Banjir bandang dengan ketinggian nyaris 2 meter telah memporak-porandakan rumah dan barang-barang warga di Bandar Lampung. Curah hujan yang tinggi beberapa waktu lalu (Jumat, 17/1/2025) akibatkan bencana tersebut.

Lumpur tebal telah memenuhi rumah dan jalan umum masyarakat setempat. Menyebabkan kondisi rumah warga menjadi kotor, lembab, dan banyak barang yang hancur. Bu Jum, warga Kampung Jengkol, menyampaikan bahwa banjir tidak hanya membuat rumah terendam air, tetapi juga meninggalkan sisa puing yang berisiko bagi para terdampak.

“Banjir kemarin rumah saya paling parah, anak saya sampai kena serpihan kaca dan 30 jahitan,” ujar Bu Jum.

Baca Juga: Warga Terdampak Banjir Lampung Timur Terima Bantuan dari PGN Stasiun PagardewaDompet Dhuafa Lampung

Baca Juga: Bandar Lampung Dilanda Banjir Bandang, Ini Respon Cepat Dompet Dhuafa Lampung

Mengetahui kondisi tersebut, Dompet Dhuafa Lampung bersama warga dan para relawan bergerak turun melakukan aksi bersih pasca banjir. Kegiatan ini merupakan aksi membantu warga membersihkan sisa lumpur di dalam rumah dan barang-barang yang berserakan di Kelurahan Way lunik dan Kelurahan Pesawahan.

“Bersama para relawan, kami membantu melakukan aksi bersih bersih lumpur sisa banjir. Mulai dari jalanan, hingga rumah warga,” ujar Nandrianto Suparno selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Lampung.

Tercatat saat ini terdapat 6.420 penerima manfaat melalui aksi respon tanggap bencana Dompet Dhuafa Lampung bagi masyarakat setempat. Adapun aksi tersebut yakni membuka Pos Hangat dan Dapur Umum, Penyaluran Air Bersih, Aksi Bersih dan penyaluran berbagai bantuan dari komunitas/perusahaan.

Aksi bersih pasca banjir ini bertujuan untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak banjir. Dengan kerja sama dan gotong royong, diharapkan warga dapat segera kembali ke rumah mereka dan melanjutkan kehidupan normal.

“Terbantu banget untuk masyarakat kita, terima kasih sudah banyak bantu,” ucap Bu Jum, selaku korban terdampak banjir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *